Salah satu elemen yang bisa ditambahkan untuk melengkapi tata ruang adalah karpet, dengan menambahkan karpet. Penambahan karpet dapat memberikan kesan rumah yang nyaman, sekaligus dapat berfungsi sebagai penghangat saat cuaca sedang dingin. Jenis bahan, motif dan ukuran karpet yang beragam juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan pemakaian di ruangan tertentu dan juga selera pemilik rumah.
(Karpet ruang tamu, foto dari: sisalrug.ae) |
Di sisi lain, kerpet yang letaknya di lantai memang pada dasarnya akan cepat kotor, karena banyak diinjak dan banyak menyimpan kotoran yang jatuh ke bawah (ke lantai). Oleh sebab itu, karpet perlu dibersihkan secara rutin, jika tidak dibersihkan secara rutin, pastinya karpet akan menjadi kotor dan berdebu yang dapat menyebabkan sesak nafas, iritasi kulit, alergi dan masih banyak masalah lainnya.
Akan tetapi, kegiatan membersihkan karpet sering kali dihindari, karena dirasa sulit, dan banyak dari kita yang masih kurang yakin bisa melakukannya sendiri. Berikut adalah paduan sederhana dan trik secara umum untuk membersihkan karpet sendiri di rumah.
1. Membersihkan Karpet Menggunakan Vacuum Cleaner
Tahap pertama yaitu dengan menggangkat debu dan kotoran dengan bantuan vacuum cleaner, vacuum cleaner ini akan membantu kita menyedot debu maupun kotoran yang menempel pada karpet, jadi nanti saat akan menggangkat dan mencuci karpet debu tidak akan tersebar kemana mana termasuk mengenai anggota tubuh kita. Selain itu penggunaan vacuum cleaner juga akan mempermudah kita untuk membersihkan karpet secara tuntas saat proses pencucian.
(Vacuum karpet, foto dari : istockphoto) |
Pastikan untuk membuang kotoran dalam ukuran besar yang tersangkut di karpet, seperti klip kertas, jarum, maupun benda-benda berukuran besar maupun benda tajam lainnya, sebelum menggunakan vacuum cleaner. Gunakan vacuum cleaner sesuai prosedur (wet/dry atau mode khusus lainnya), gunakan attachment sesuai fungsi agar karpet lebih bersih maksimal.
2. Gantung Karpet Untuk Melakukan Pencucian
Setelah melakukan proses menyedotan kotoran menggunakan vacuum cleaner kita dapat lanjut pada tahap pencucian karpet. Pada tahap pencucian karpet,kita bisa menggantungkan karpet pada semacam tiang, dengan tujuan agar semua bagian karpet dapat terkena air maupun sabun secara merata, selain itu agar saat proses pencucian, kotoran yang dibawa air dapat mengalir turun ke bawah (tidak terkunci di karpet).
3. Gunakan High Pressure Cleaner untuk mencuci karpet
Dalam posisi karpet tergantung, gunakan mesin pencuci (high pressure cleaner) untuk mempermudah menghempaskan kotoran dari karpet. Penyemprotan karpet dengan mesin semprot bertekanan tinggi, berguna untuk mengeluarkan atau mendorong debu maupun kotoran yang terselip di sela sela karpet jadi karpet dapat bersih secara maksimal.
(Gunakan High Pressure Cleaner untuk membersihkan karpet, foto dari: CraftedGarage) |
4. Gunakan Sabun Khusus untuk membersihkan karpet
Alangkah baiknya jika kita mencuci menggunakan sabun khusus mencuci karpet, hal ini disarankan agar cairan pembersih tidak merusak bahan karpet, tidak memudarkan dan juga membersihkan kotoran lebih maksimal, terlebih jika terdapat noda yang membandel. Karena bahan karpet berbeda dengan pakaian yang sering kita gunakan jadi menggunakan deterjen pakaian, dikhawatirkan akan merusak serat atau bahan dari karpet, terlebih jika bahan karpet yang kalian miliki adalah karpet bulu.
(Cuci dengan sabun, foto dari: istockphoto) |
Setelah memilih sabun khusus untuk karpet dapat dilanjutkan dengan proses pencucian karpet menggunakan sikat, sikat akan membantu kita untuk membersihkan sela-sela bagian dalam karpet dengan tambahan sabun akan membuat karpet menjadi lebih bersih.
5. Menghilangkan Noda Membandel Pada Karpet
Jika terdapat noda membandel pada karpet yang tidak bisa hilang saat kita mencuci karpet dengan sabun, ada berbagai alternatif bahan yang bisa digunakan untuk menghilangkat noda, yaitu :
(Bersihkan noda membandel pada karpet dengan bahan khusus, foto dari:shutterstock.com) |
a. Cuka dapat digunakan untuk membersihkan noda yang membandel pada karpet.
Caranya dengan menggosok noda pada karpet dengan campuran 2 sendok makan garam yang dilarutkan dalam 1,5 cangkir cuka putih, lalu tuangkan pada karpet dan gosok, biarkan larutan mengering, lalu bersihkan.
b. Krim cukur dapat digunakan untuk membersihkan noda tumpahan jus pada karpet.
Caranya dengan bersihkan noda, lalu tepuk-tepuk dengan spons basah kemudian semprotkan krim cukur pada noda, kemudian bersihkan kembali karpet dengan spons basah.
c. Tepung maizena dan susu dapat digunakan untuk membersihkan karpet yang terkena noda tinta. Caranya dengan mencampur susu dengan tepung maizena untuk membuat pasta, oleskan pasta ke noda tinta. Biarkan mengering di atas karpet selama beberapa jam, lalu sikat sisa yang sudah kering dan bersihkan.
d. Garam dapat digunakan untuk membersihkan beragam jenis noda yang tumpah pada karpet seperti makanan berminyak dan kecap. Caranya dengan menaburkan garam di atas noda lalu mendiamkan selama beberapa menit lalu bersihkan.
Trik lainya yang bisa dicoba adalah, jika karpet kalian memiliki bau yang tidak sedap maupun apek kalian dapat juga menggunakan baking soda untuk menghilangkan bau tersebut. Caranya juga sangat mudah, cukup taburkan baking soda di atas karpet secara merata, tunggu kurang lebih 10 menit lalu bersihkan menggunakan vacuum cleaner. Penggunakan essential oils juga bisa jadi pilihan jika menginginkan kesan bersih dan harum wangi tertentu.
6. Bilas Karpet Agar Tidak Meninggalkan Residu
Tahap selanjutnya adalah pembilasan karpet setelah melakukan menyikatan menggunakan sabun, pembilasan ini dilakukan agar kotoran yang masih menempel pada karpet saat penyikatan, dan membersihkan residu yang mungkin menempel pada karpet. Agar karpet bersih secara maksimal lakukan pembilasan 2 kali.
7. Jemur di Tempat Berangin, Hindari Paparan Sinar Matahari Secara Langsung
Setelah selesai proses pencucian, kalian perlu melakukan pengeringan. Jangan biarkan karpet terjemur di bawah sinar matahari langsung. Kalian bisa menjemur karpet di tempat yang rindang. Pastikan tempat yang kalian gunakan untuk menjemur memiliki banyak angin sehingga karpet bisa kering hingga ke sela-sela. Jika kalian menjemur karpet di bawah paparan sinar matahari langsung, dapat membuat warna karpet cepat memudar.
(Gantung karpet untuk metode cuci yang lebih bersih, foto dari : shutterstock.com) |
Selain mengetahui cara mencuci karpet yang benar sendiri dirumah, kita juga perlu merawat karpet. Dengan membersihkan karpet secara rutin tanpa harus dicuci, yaitu menggunakan vacuum cleaner untuk pembersihkan secara berkala jika terdapat noda sebaiknya bersihkan secepatnya menggunakan sabun khusus karpet agar noda tidak menempel dan susah untuk dibersihkan.
Diatas tadi tips dan trik membersihkan karpet sendiri dirumah dengan baik dan benar agar dapat membersihkan secara tuntas, setelah mengetahui caranya kita tidak lagi perlu memanggil maupun membersihkan karpet pada jasa cuci karpet karena kita dapat melakukan sendiri dirumah.
POJATEK menyewakan mesin vacuum cleaner untuk membantu membersihkan karpet dari debu dan kotoran yang menempel dengan harga terjangkau. Berikut harga sewa mesin vacuum cleaner di POJATEK:
(Harga sewa mesin vacuum cleaner di POJATEK) |
Pokoh Jaya Teknik (POJATEK) menyewakan berbagai macam alat-alat teknik dan konstruksi yang sesuai dengan berbagai kebutuhan anda, dengan perfoma yang baik dan harga yang terjangkau. Kunjungi kami di www.pokohjayateknik.com atau ikuti media sosial kami di Facebook, Twitter, Instagram dengan nama “Pokoh Jaya Teknik” untuk informasi - informasi menarik lainnya terkait diskon harga dan promosi atau Google Map “Pokoh Jaya Teknik” untuk mengunjungi kami di lokasi. Hubungi 085643366644 untuk informasi lebih lanjut dengan response yang lebih cepat.
Pokoh Jaya Teknik (POJATEK) – Help Your Works!
Sumber :
https://www.99.co/blog/indonesia/cuci-karpet-di-rumah/
https://www.tokopedia.com/blog/cara-cuci-karpet-hlv/
Comments
Post a Comment